Paprika
(Capsicum annuum) adalah sejenis cabai yang berasa manis dan sedikit
pedas. Paprika berasal dari family terung-terungan (Solanaceae). Tanaman
ini termasuk tanaman semusim atau tanaman berumur pendek. tanaman
paprika tumbuh sebagai tanaman perdu atau semak, dengan ketinggian
mencapai 4 m. Bentuknya unik, yaitu besar dan gendut seperti buah
kesemek. Paprika ini sering digunakan sebagai bumbu masakan atau bahan
sayuran. Berbeda dengan cabai biasa, biji paprika biasanya tidak
dimakan. Tanaman paprika cocok tumbuh di berbagai iklim dan dapat tumbuh
di berbagai belahan dunia. Paprika berasal dari Amerika Selatan dan
banyak dikembangkan di Hungaria. Di Indonesia, paprika cukup dikenal.
Paprika banyak dikembangkan secara hidroponik di Jawa, Bali, dan Nusa
Tenggara Barat. Berdasarkan warnanya, paprika dibedakan atas paprika
hijau, paprika merah, dan paprika kuning. Berdasarkan rasanya, paprika
dibedakan atas dua jenis, yaitu paprika manis yang bentuknya besar dan
paprika pedas yang bentuknya lebih kecil.
Paprika adalah salah satu jenis buah yang termasuk dalam kategori terong-terongan. Meski demikian, bentuk dari paprika sangat jauh berbeda dengan terong sayur yang kita tahu pada umumnya. Paprika berbentuk menggembung, hampir bulat, dan cukup keras tekstur dagingnya jika dipijat. Paprika memiliki rasa yang manis, asam dan pedas. Paprika memiliki banyak warna yang sangat mencolok dan menarik untuk dicampurkan ke dalam berbagai hidangan, ada warna merah menyala, hijau muda, kuning terang, orange cerah dan ungu muda. Tanaman ini berasal dari Amerika Selatan dan telah banyak dikembangkan di berbagai negara Asia, seperti Indonesia.
Paprika adalah salah satu jenis buah yang termasuk dalam kategori terong-terongan. Meski demikian, bentuk dari paprika sangat jauh berbeda dengan terong sayur yang kita tahu pada umumnya. Paprika berbentuk menggembung, hampir bulat, dan cukup keras tekstur dagingnya jika dipijat. Paprika memiliki rasa yang manis, asam dan pedas. Paprika memiliki banyak warna yang sangat mencolok dan menarik untuk dicampurkan ke dalam berbagai hidangan, ada warna merah menyala, hijau muda, kuning terang, orange cerah dan ungu muda. Tanaman ini berasal dari Amerika Selatan dan telah banyak dikembangkan di berbagai negara Asia, seperti Indonesia.
CARACTERISTIC, STUCTURE & WARNA GELAP DAN
TEKSTUR
1. Batang keras dan berkayu, berbentuk bulat, halus, berwarna hijau gelap, dan memiliki percabangan dalam jumlah yang banyak. batang utama tanaman tumbuh tegak kuat.
2. Daun berbentuk bulat telur dengan ujung runcing dan tepi daun rata. daun memiliki tangkai tunggal yang melekat pada cabang atau batang dengan kedudukan daun agak mendatar.
3. Bunga tunggal (soliter) dan berbentuk bintang dengan mahkota bunga berwarna putih. bunga tumbuh menunduk pada ketiak daun.
4. Buah akan terbentuk setelah terjadi penyerbukan. buahnya memiliki keanekaragaman bentuk, ukuran, warna, dan rasa. kulitnya halus dan dan daging buahnya tebal sehingga tidak mudah rusak saat penanganan pasca panen, mempunyai rasa merah, hujau, orange, kuning, yang memliki rasa agak pedis. , dengan aroma khas paprika.
5. Biji berbentuk bulat pipih, dengan jumlah sedikit, berwarna putih kekuning-kuningan dan tidak bisa dimakan.
6. Akar tanaman tunggang yang tumbuh lurus ke pusat bumi dan akar serabut yang tumbuh menyebar kesamping serta mudah menyerap air (porous).
1. Batang keras dan berkayu, berbentuk bulat, halus, berwarna hijau gelap, dan memiliki percabangan dalam jumlah yang banyak. batang utama tanaman tumbuh tegak kuat.
2. Daun berbentuk bulat telur dengan ujung runcing dan tepi daun rata. daun memiliki tangkai tunggal yang melekat pada cabang atau batang dengan kedudukan daun agak mendatar.
3. Bunga tunggal (soliter) dan berbentuk bintang dengan mahkota bunga berwarna putih. bunga tumbuh menunduk pada ketiak daun.
4. Buah akan terbentuk setelah terjadi penyerbukan. buahnya memiliki keanekaragaman bentuk, ukuran, warna, dan rasa. kulitnya halus dan dan daging buahnya tebal sehingga tidak mudah rusak saat penanganan pasca panen, mempunyai rasa merah, hujau, orange, kuning, yang memliki rasa agak pedis. , dengan aroma khas paprika.
5. Biji berbentuk bulat pipih, dengan jumlah sedikit, berwarna putih kekuning-kuningan dan tidak bisa dimakan.
6. Akar tanaman tunggang yang tumbuh lurus ke pusat bumi dan akar serabut yang tumbuh menyebar kesamping serta mudah menyerap air (porous).
(sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Paprika)-
LEEK
Daun bawang merupakan jenis sayuran dari kelompok bawang yang
banyak digunakan dalam masakan. Dalam seni masak Indonesia, daun bawang
bisa ditemukan misalnya dalam martabak telur, sebagai bagian dari sop, atau sebagai bumbu tabur seperti pada soto.
Daun bawang sebenarnya istilah umum yang dapat terdiri dari spesies yang berbeda. Jenis yang paling umum dijumpai adalah bawang daun (Allium fistulosum). Jenis lainnya adalah A. ascalonicum, yang masih sejenis dengan bawang merah. Kadang-kadang bawang prei juga disebut sebagai daun bawang.
Daun bawang adalah bagian dari bawang yang diambil pada
bagian daunnya yang biasanya digunakan untuk sebagai bagain dari
pelengkap masakan karena pada umumnya. Sehingga, apabila masakan yang
dimana diwajibkan untuk menggunakan daun bawang seperti sup sayur tidak
menggunakan bawang. Maka sayur sup tersebut tidak akan memiliki rasa
yang sebagaimana seharusnya dirasakan yaitu akan berasa lebih hambar.
Oleh karena itu, dengan banyaknya kebutuhan masyarakat terhadap daun
bawang yang sangat tinggi. Maka ada baiknya kita untuk mencoba melakukan
budidaya tanaman daun bawang agar kita dapat menanamnya dan memanennya
sendiri. Untuk lebih detailnya bagaimana cara menanam daun bawang, maka
kita dapat menyimak artikel tentang cara menanam daun bawang di bawah
ini.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Daun_bawang
LONG BEAN
Kacang panjang merupakan tumbuhan yang dijadikan sayur atau lalapan.
Ia tumbuh dengan cara memanjat atau melilit. Bagian yang dijadikan
sayur atau lalapan adalah buah yang masih muda dan serat-seratnya masih
lunak, kacang panjang ini mudah didapati di kawasan panas di Asia.
Daunnya disebut dengan lembayung dan dapat dijadikan sayuran hijau.
Cara menanam tanaman kacang panjang adalah tanam langsung dengan
memasukan 2-3 biji kedalam lubang sedalam 1- 2 cm kemudian ditimbun
tanah, berbunga pada umur 30 hari dan mulai panen umur 45 hari.
Selain sebagai masakan, ternyata Kacang Panjang juga dapat digunakan
sebagai bahan obat-obatan untuk mengobati beberapa penyakit seperti
diantaranya : antikanker, kanker payudara, leukemia, antibakteri,
antivirus, antioksidan, gangguan saluran kencing, peluruh kencing, batu
ginjal, mencegah kelainan antibodi, meningkatkan fungsi limpa,
meningkatkan penyatuan DNA dan RNA, meningkatkan fungsi sel darah merah,
beri-beri, demam berdarah, kurang darah, sakit pinggang, rematik,
pembengkakan, meningkatkan nafsu makan, dan sukar buang air besar.
Kacang Panjang adalah sumber protein yang baik, vitamin A, thiamin,
riboflavin, besi, fosfor, kalium, vitamin C, folat, magnesium, dan
mangan.
Nilai gizi kacang panjang (mentah) per 100 g (3.5 oz)
Energi 196 kJ (47 kcal)
Karbohidrat 8 g
Diet serat 3,6 g
Lemak 50 g
Protein 200 g
Persentase yang relatif ke US rekomendasi untuk orang dewasa. Sumber: USDA Nutrient database
Nilai gizi kacang panjang (mentah) per 100 g (3.5 oz)
Energi 196 kJ (47 kcal)
Karbohidrat 8 g
Diet serat 3,6 g
Lemak 50 g
Protein 200 g
Persentase yang relatif ke US rekomendasi untuk orang dewasa. Sumber: USDA Nutrient database
Dalam ukuran porsi 100 gram kacang terdapat 47 kalori, 50 gram
lemak total, kolesterol 0 mg, natrium 4 mg (0% nilai harian), 8 gram
karbohidrat total (2% nilai harian), dan 3 gram protein (nilai harian
5%). Ada juga 17% DV vitamin A, 2% DV besi, 31% DV vitamin A, dan 5% DV
kalsium. (Persen nilai harian berdasarkan diet 20000 kalori nilai harian
individu bisa lebih tinggi atau lebih rendah tergantung pada kebutuhan
kalori masing-masing.)
(Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Kacang_panjang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar